Langit kelabu dan suasana kota industri Manchester di tahun 1800-an menjadi inspirasi bagi biro Grzywinski + Pons bentukan dua orang arsitek Matthew Grzywinski dan Amador Pons, dalam merancang interior dari Whitworth Locke hotel. Tiga bangunan tua bekas pabrik kapas kini ‘hidup kembali’ dengan interior dan fungsi baru sebagai hotel. Grzywinski dan Pons ingin menciptakan dialog antara intervensi yang mereka buat dengan deretan arsitektur Victorian yang masih tersisa di lingkungan tersebut.

Biro desain asal New York, Grzywinski + Pons, merombak interior tiga bangunan, Central House, Dominion House, dan Johnson House, yang saling terhubung. Ketiganya dulu digunakan sebagai pabrik kapas. Grzywinski + Pons memasukkan fungsi hotel-dengan 160 kamar, co-working space, bar, dan cafe. Fungsi tersebut dikemas dengan suasana seperti rumah yang dihadirkan melalui pemilihan material, tekstur, proporsi, serta kualitas cahaya yang menerangi interior Whitworth Locke hotel.

Baca juga : Hotel unik berbentuk joglo kontemporer di kota Malang.
Pada tahun 1980, sempat ada penambahan yang dilakukan pada bangunan-bangunan ini berupa atrium kaca yang hanya merupakan jalur sirkulasi penghubung ketiga bangunan. Grzywinski + Pons menganggap penambahan tersebut tidak sedap dipandang dan cenderung mengganggu. Maka mereka membuang dan menggantinya dengan kerangka besi sederhana sehingga ruang ini lebih terbuka.

Bukan lagi sekadar jalur sirkulasi, area ini sekarang menjadi pop-up bar dengan mejanya yang berwarna kuning.

Deretan tanaman hijau menggantung di atas rak penyimpanan minuman dan pot-pot yang menggantung di atas tempat-tempat duduk membuat area ini terlihat segar.
Baca juga : Menikmati Jia, modern Chinese restaurant di hotel Shangri La, Jakarta.

Tidak semua elemen bangunan asli dibuang, beberapa bagian dinding asli di Whitworth Locke hotel dibiarkan tetap seperti itu. Sementara sebagian lagi ditutupi dengan wallpaper bermotif tanaman, dan sebagian besar lainnya dicat dengan beragam warna dengan nuansa kelabu, seperti langit kota Manchester sehari-hari.

Baca juga : Hotel bintang lima di Sydney di dalam lengkung bangunan ikonis.
Cukup dengan warna-warna gloomy di area publik, kamar-kamar hotel dicat dengan warna-warna yang lebih cerah.


Inspirasinya datang dari poster-poster tua yang mengiklankan aktivitas perdagangan kota industri ini dengan wilayah-wilayah lain di bumi yang lebih hangat. Grzywinski + Pons memilih warna pink salmon untuk dinding dan hijau pistachio pada kain pelapis furnitur-furniturnya. Grzywinski + Pons membuat sendiri sebagian besar perabot yang ada di Whitworth Locke hotel.



Sukaa…. Dpt fresh nyaaa…..
LikeLike